Bagi penggemar game, Playstation atau Xbox udah bukan barang asing lagi Bro. Sekarang, tiap orang pasti punya alat ini. Kalau masih ada yang belom punya, buruan beli deh bro biar engga di katain ketinggalan jaman.

 

PlayStation 4 (PS4) dan Xbox One kini menyabet posisi konsol video gim (game) current generation yang paling banyak digandrungi. Bahkan, keduanya dikabarkan bersaing ketat dalam hal penjualan. Seperti diketahui, penjualan PS4 sendiri bisa dibilang begitu fantastis. Dalam waktu dua tahun terakhir, konsol besutan Sony itu mampu mencapai penjualan lebih dari 30,2 juta unit. Sementara Xbox One masih kalah jauh dibanding penjualan PS4. Sejak pertama kali dirilis, konsol besutan Microsoft itu hanya terjual 18 juta unit. Jangan dilupakan juga bahwa ini adalah “perang lanjutan” dari konsol generasi sebelumnya, yaitu PlayStation 3 dan Xbox 360. Lalu manakah yang lebih unggul? PlayStation 4 atau Xbox One? Well, mari dilihat keunggulan masing-masing.

Pertama, mari dilihat dari segi luar

Secara desain, PlayStation 4 terlihat lebih elegan dengan desain yang ergonomis. Selain itu, desain panel depannya membuat seakan tidak memiliki disc tray. Sedangkan Xbox One terlihat sangat gagah dengan sudut-sudut yang terlihat jelas. Desainnya tersebut membuat Xbox One dapat terlihat menyaru diantara produk hiburan elektronik lain di ruang tamu, seperti DVD player misalnya.

Daya yang diperlukan untuk memainkan kedua konsol ini

Pada saat stand by dengan semua menu terpampang, Xbox One menghabiskan sekitar 20 watt sampai dengan 30 watt jika sedang memainkan sebuah game. Sedangkan bagi PlayStation 4, konsol dari Sony ini hanya membutuhkan sekitar 13 watt saat stand by. Namun sayangnya, ketika sedang memainkan game, PlayStation 4 membutuhkan sekitar 40 watt atau 10 watt lebih sedikit dibandingkan sebuah PC yang sedang menjalankan sebuah game dengan spesifikasi medium.

Tentunya gamers pernah merasa terganggu dengan kebisingan mesin konsol saat bermain game, terutama saat suhu mesin konsol meningkat. Namun kini gamers tidak perlu khawatir dengan suara bising sama sekali. Sony mengatakan bahwa PlayStation 4 akan jauh lebih “tenang” dibandingkan PlayStation 3. Hal ini adalah berkat kipas di dalam mesin dengan kecepatan tinggi sejak pertama kali mesin dinyalakan yang bertolak belakang dengan kipas pada PlayStation 3 yang kecepatannya disesuaikan dengan suhu dari mesin tersebut. Namun dalam hal suara bising, para pemilik Xbox One tidak perlu khawatir. Mesin Xbox One tidak akan mengeluarkan suara apapun saat dinyalakan bahkan sampai berjam-jam lamanya. Hal ini berkat kipas super besar yang terdapat di dalam mesin Xbox One yang bahkan ukurannya melebihi ukuran hard drive di dalamnya. Ditambah dengan sebuah heat sink yang berada tepat di bawah kipas yang menjamin mesin Xbox one tidak akan mengalami lagi “Red Ring of Death” seperti pada Xbox 360.

Sama seperti konsol kebanyakan, ternyata konsol next-gen juga sangat “lemah” dalam hal ini

Walaupun dengan teknologi pendingin yang mumpuni, tetap saja keduanya tidak dapat mengatasi masalah suhu mesin dengan baik. Xbox One di saat memainkan game pada waktu maksimum yang dianjurkan (sekitar 5 jam) dapat mencapai suhu sekitar 45 derajat Celsius. Sedangkan PlayStation 4 “hanya” mencapai 38 derajat Celsius. Walaupun begitu, Xbox One lebih cepat mendinginkan diri dibandingkan PlayStation 4. Xbox One mampu mencapai suhu normal ruangan (15 derajat Celsius) hanya dalam 30 menit dibandingkan dengan PlayStation 4 yang membutuhkan sekitar 15 sampai 20 menit tambahan. Sayangnya, suhu dari mesin Xbox One lebih cepat naik ketimbang PlayStation 4. Suhu mesin Xbox One bertambah hampir setiap 20 menit sedangkan mesin PlayStation 4 dapat bertahan lebih “dingin” sekitar 40 menit berkat heat sink dengan kapasitas dobel dibandingkan Xbox One.

Dari segi desain kontroler

Keduanya tetap mempertahankan desain dari generasi sebelumnya, tentunya dengan beberapa modifikasi. Xbox One yang tetap mempertahankan desain ergonomis Xbox 360 mengganti D-pad yang sebelumnya memiliki delapan arah menyatu kini menguranginya dengan empat arah saja sehingga memberikan presisi yang lebih baik. Desain analog juga kini jauh lebih nyaman di ibu jari berkat desain melengkung ke dalam yang lebih mengikuti tekstur. Namun kontrol analog Xbox One yang lebih tinggi membuat ibu jari menjadi cepat pegal dan justru mengurangi presisi. Sedangkan Dualshock 4 milik PlayStation 4 terasa lebih “panjang” dibandingkan DualShock 3 milik PlayStation 3. Hal ini dikarenakan touch pad yang menggantikan tombol “Start” dan “Select” sebelumnya namun justru memakan tempat yang lebih banyak. Walaupun begitu, kontrol analog DualShock 4 terasa lebih nyaman karena tidak lagi berbentuk bulat keluar seperti sebelumnya.

Dari segi grafis, keduanya hampir tidak dapat dibedakan

Dengan menggunakan unit prosesor grafis (GPU) yang sama, yaitu AMD, keduanya menampilkan grafis yang serupa. Dari segi kapasitas, GPU dengan spesifikasi GDDR5 RAM milik PlayStation 4 jauh lebih baik dibandingkan Xbox One. Namun dari segi clock speed, GPU milik Xbox One dengan ESRAM-nya memang lebih unggul sehingga bagi para penggemar high-definition, tampilan grafis Xbox One pastinya lebih terlihat “nyata”. Perbedaan selanjutnya juga terlihat pada segi pewarnaan yang digunakan. Xbox One menampilkan warna yang lebih “tebal” dibandingkan PlayStation 4. Namun hal ini justru memberikan kesan “dipaksakan” terhadap tampilan yang ditampilkan oleh Xbox One.

Dari segi harga

PlayStation 4 memang lebih “murah” dibandingkan dengan Xbox One. Namun harga sekitar USD 100 lebih dari Xbox One memang menawarkan hal yang lebih banyak. Jika PlayStation 4 lebih berfokuskan terhadap “pure gaming”, maka Xbox One melakukan pendekatan “one stop entertainment”. Selain itu, para pembeli Xbox One juga akan langsung mendapatkan perangkat Kinect secara “gratis”.

Jika dilihat dari perbandingan diatas, tidak ada yang lebih unggul dibandingkan satu dengan yang lain. Keduanya sama-sama unggul di berbagai sisi dan juga memiliki kelemahan di berbagai sisi. So, manakah yang akan Bro pilih?